MASAKU
“K’tauhilah kawan jika suatu saat nanti kita tlah tiada
Dan hari-hari qita pun tlah terhenti..
Qu ingin mereka (anak-anak kita) tau tentang kisah qta yg takkan usang,Tentang cerita hitam-putihnya qta m’lawan getirnya hidup”
Malam ini begitu dingin,,,sedingin jack dan rose yg beku dalam lautan es….
Rusukqu begitu kaku. bibir, kaki dan tangankupun bergemeretak…
memang ini dampak dari malam yg sangat ironis dgn cuacax, tak banyak yg bisa ku lakukan, malam ini terasa begitu panjang…
dan terasa sangat panjang lagi jika aq tak melakukan s’suatu…
Pick up ( alat pemutar piringan hitam) ku stel dengan suara yg tak begitu keras…ku buka catatan akhir kuliahku lembar demi lembar….
Waktu memang begitu cepat berlalu, masa demi masa memainkan peran yg berharga hampir-hampir akupun pikun apa yg terjadi dengan diriku dimasa lalu…..
Hmmm…senyum simpulku menghiasi suasana…ku lihat blacklist yg kacau dengan tingkah-tingkahnya….
Lagu ini menyakitkan (iwan fals “belum ada judul”) ia mendesak diriku meneteskan air mata dengan isi map tua yg begitu usang….
Haaaaaaaah andai saja waktu akan tetap stagnan pada masa itu….
Masa-masa yg tak bisa kutukar dengan nilai rupiah,dollar,yen bahkan peso… Apakah usia ini begitu tua,,mereka terpencar-pencar tanpa qu tau sedang apakah mereka saat ini…
kita memang cukup konyol pada masanya…
Chupenk Archuletta, Itha Nurlette, Perempuan tanpa Nama,Avatar,Zhen Edogawa, daN Aku Ghotick El Benzema….
Tak banyak yg tau kita adalah satu dalam blacklist, meskipun bukan jaminan kita satu dalam pandangan, tapi yg aq tau, kita selalu satu dalam cinta…
Inilah takdir,inilah hidup….yg tak selamanya berjalan beriringan dan satu dalam barisan.
M’lainkan s’perti s’buah narasi yg memiliki fase.eksposisi,rising,climax,faling action dan denouement..
Yach memang inilah hidup yg sebenarnya…tanpa qta sadari k’bersamaan bukanlah penentu ending seperti apa kita nantinya, m’lainkan saat kita jauh dan tak lagi bersamalah yg jadi pertaxaan apakah kita masih akan tetap satu dalam kebersamaan??
Hari tlah b’ganti…malampun kini m’xmbut pagi….
Piringan hitam itu sudah tak b’bunyi lagi,,tak ada k’nangan yg harus kurangkai k’bali…
Aku harus b’baring
Aku harus tidurrr saat ini
Biarlah binder tua yg usang ini tetap kupeluk erat-erat hingga akhirnya aku bermimpi tentang kita, tentang aq dan blacklistqu yg dulu…..
THE END
Maaf pabila aq (CINDY LEILA NURDIN / GOTHICK EL BENZEMA)
T’lah begitu lancang memaparkan narasi yg belum tentu terjadi…
S’mua narasi diatas semata2 adalah k’takutanku akan lenyapnya kebersamaan yg slama ini kita bangun/ ketakutanku akan Sebuah perumpaan yg mentakdirkan sebuah pertemuan yg berujung Perpisahan…
Satu permintaanqu untuk kalian sahabat “JANGAN PERNAH BERUBAH”
~BRAVO BlackList~ 25, Agustus 2010
Dan hari-hari qita pun tlah terhenti..
Qu ingin mereka (anak-anak kita) tau tentang kisah qta yg takkan usang,Tentang cerita hitam-putihnya qta m’lawan getirnya hidup”
Malam ini begitu dingin,,,sedingin jack dan rose yg beku dalam lautan es….
Rusukqu begitu kaku. bibir, kaki dan tangankupun bergemeretak…
memang ini dampak dari malam yg sangat ironis dgn cuacax, tak banyak yg bisa ku lakukan, malam ini terasa begitu panjang…
dan terasa sangat panjang lagi jika aq tak melakukan s’suatu…
Pick up ( alat pemutar piringan hitam) ku stel dengan suara yg tak begitu keras…ku buka catatan akhir kuliahku lembar demi lembar….
Waktu memang begitu cepat berlalu, masa demi masa memainkan peran yg berharga hampir-hampir akupun pikun apa yg terjadi dengan diriku dimasa lalu…..
Hmmm…senyum simpulku menghiasi suasana…ku lihat blacklist yg kacau dengan tingkah-tingkahnya….
Lagu ini menyakitkan (iwan fals “belum ada judul”) ia mendesak diriku meneteskan air mata dengan isi map tua yg begitu usang….
Haaaaaaaah andai saja waktu akan tetap stagnan pada masa itu….
Masa-masa yg tak bisa kutukar dengan nilai rupiah,dollar,yen bahkan peso… Apakah usia ini begitu tua,,mereka terpencar-pencar tanpa qu tau sedang apakah mereka saat ini…
kita memang cukup konyol pada masanya…
Chupenk Archuletta, Itha Nurlette, Perempuan tanpa Nama,Avatar,Zhen Edogawa, daN Aku Ghotick El Benzema….
Tak banyak yg tau kita adalah satu dalam blacklist, meskipun bukan jaminan kita satu dalam pandangan, tapi yg aq tau, kita selalu satu dalam cinta…
Inilah takdir,inilah hidup….yg tak selamanya berjalan beriringan dan satu dalam barisan.
M’lainkan s’perti s’buah narasi yg memiliki fase.eksposisi,rising,climax,faling action dan denouement..
Yach memang inilah hidup yg sebenarnya…tanpa qta sadari k’bersamaan bukanlah penentu ending seperti apa kita nantinya, m’lainkan saat kita jauh dan tak lagi bersamalah yg jadi pertaxaan apakah kita masih akan tetap satu dalam kebersamaan??
Hari tlah b’ganti…malampun kini m’xmbut pagi….
Piringan hitam itu sudah tak b’bunyi lagi,,tak ada k’nangan yg harus kurangkai k’bali…
Aku harus b’baring
Aku harus tidurrr saat ini
Biarlah binder tua yg usang ini tetap kupeluk erat-erat hingga akhirnya aku bermimpi tentang kita, tentang aq dan blacklistqu yg dulu…..
THE END
Maaf pabila aq (CINDY LEILA NURDIN / GOTHICK EL BENZEMA)
T’lah begitu lancang memaparkan narasi yg belum tentu terjadi…
S’mua narasi diatas semata2 adalah k’takutanku akan lenyapnya kebersamaan yg slama ini kita bangun/ ketakutanku akan Sebuah perumpaan yg mentakdirkan sebuah pertemuan yg berujung Perpisahan…
Satu permintaanqu untuk kalian sahabat “JANGAN PERNAH BERUBAH”
~BRAVO BlackList~ 25, Agustus 2010

Tidak ada komentar:
Posting Komentar